seorang anak yang tidak tahu dimana orang tuanya

seorang anak yang tidak tahu dimana orang tuanya

saat saya menaiki kereta ekonomi jurusan tanah abang,saat itu saya akan pergi kekampus gunadarma yang berada di daerah pondok cina didalam kereta ekonomi tersebut awalnya saya tidak mengetahui ada anak kecil tetapi tiba-tiba ada suara-suara dari penumpang KRL ekonomi yang ribut tentang "sana sama ayah kamu"disitu saya merasa takut jangan-jangan dia orang gila waktu yang saya temui sewaktu pulang dengan teman saya dan ternyata tebakan saya salah.

ternyata dia adalah anak kecil yang tidak tahu dimana orang tuanya,betapa mirisnya melihat pemandangan seperti itu yaitu anak kecil dengan pakaian yang kotor dan basah akibat kehujanan,serta tidak memakai celana luarnya hanya memakai celana dalamnya dan yang lebih mengiris hati lagi yaitu dia sangat bau akibat buang air kecil dicelana dalamnya,dan apa yang dia lakukan dia hanya tertawa selayaknya anak kecil yang tidak memiliki dosa apa pun.

pemandangan seperti itu membuat saya merasa sedih dan seperti wajah saya ditampar sangat keras oleh pemandangan itu,karena bagaimanapun saya akan menjadi seorang ibu yang akan mengurus anaknya kelak sebenarnya saya ingin membantu tetapi sayangnya saya harus kekampus dan saya pun takut itu menjadi suatu hal yang membuat sholat saya tidak sah.

saya ingin menangis melihat hal itu,ya allah dan ternyata celana yang luarnya sudah basah dan bau tetapi tetap dia pakai,penumpang yang ada didalam kereta pun ingin mengusir dia tepat distasiun depok baru tetapi dia tidak ingin keluar juga dia memaksa ingin turun di stasiun manggarai dan akhirnya penumpang yang lain pun pasrah saja.